Perluas Peluang Bisnis Indonesia-Yunani, KBRI Athena Luncurkan IHBF

- Jumat, 31 Maret 2023 | 20:59 WIB
KBRI Athena di Yunani meluncurkan Indonesia Hellenic Business Forum (IHBF) secara hybrid pada 21 Maret 2023 lalu.  (ayosolo.id/dok. KBRI Athena)
KBRI Athena di Yunani meluncurkan Indonesia Hellenic Business Forum (IHBF) secara hybrid pada 21 Maret 2023 lalu. (ayosolo.id/dok. KBRI Athena)

ATHENA,AYOSOLO.ID– Menangkap peluang perdagangan Indonesia dengan Yunani yang semakin berkembang selama lima tahun terakhir, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Athena, Yunani meluncurkan Indonesia Hellenic Business Forum (IHBF) secara hybrid pada 21 Maret 2023 lalu. 

IHBF sendiri merupakan platform khusus yang diinisiasi KBRI Athena bagi pebisnis Indonesia dan Yunani, dan beragam pemangku kepentingan lainnya, untuk saling berkomunikasi, bertukar pengalaman, lesson learned, dan berkolaborasi bagi peningkatan hubungan dagang, investasi, pariwisata, bisnis, dan ekonomi kedua negara. 

IHBF bersifat terbuka, dan diharapkan dapat beroperasi secara mandiri dan/atau memfasilitasi fungsi kamar dagang dan industri Indonesia-Yunani di masa mendatang,” ujar Dubes RI Athena, Bebeb A.K. Nugraha Djundjunan dalam sambutannya saat meresmikan IHBF di Wisma Duta KBRI Athena.

Baca Juga: Antisipasi Penumpukan Armada dan Penumpang Selama Musim Mudik, Ini yang Dilakukan Terminal Tirtonadi

Ia memaparkan peluang pengembangan bisnis Indonesia-Yunani sangat besar bercermin dari nilai perdagangan kedua negara yang terus berkembang selama kurun waktu 5 tahun terakhir. 

“Pada 2022, nilai total perdagangan RI-Yunani tercatat sebesar USD 421,5 Juta atau meningkat 33,72 persen ketimbang nilai total perdagangan 2019 (pra-pandemi Covid-19) sebesar USD 315,2 Juta,” paparnya. 

Dalam kaitan ini, Indonesia memiliki beberapa keunggulan yakni lokasi strategis di Asia Tenggara, populasi penduduk usia produktif yang besar, nilai GDP dan nilai ekspor yang terus bertumbuh, dan tingginya peluang investasi di banyak sektor. 

Baca Juga: Perobohan Bangunan Selesai Dilakukan, Pembangunan Rusunawa Semanggi Dimulai Awal Tahun

Senada, Yunani memiliki kapasitas dan kapabilitas kuat di industri maritim, termasuk pelabuhan-pelabuhan dagang strategis yang mumpuni (contoh Pelabuhan Piraeus); merupakan pusat industri pariwisata di kawasan Mediterania; dan memiliki iklim investasi yang baik. 

Dengan jumlah penduduk lebih dari 270 juta orang, Indonesia merupakan pasar potensial bagi Yunani. Demikian pula, Yunani merupakan potential hub bagi akses pasar produk Indonesia, khususnya ke kawasan Balkan, Mediterania Timur dan Eropa Selatan. 

“Besarnya peluang ekspor komoditas unggulan Indonesia ke Yunani, seperti minyak kelapa sawit, kertas dan tisu, sparepart kendaraan bermotor, serta batubara,” urai Dubes. 

Baca Juga: Hujan Disertai Angin Kencang, Tenda untuk Buka Puasa di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo

Sementara itu, dalam peresmian yang juga dihadiri 70 partisipan Yunani dan Indonesia yang mewakili lebih dari 40 perusahaan) baik secara fisik maupun virtual itu juga menghadirkan Sekretaris Kementerian Koordinator bidang Maritim dan Investasi (Sesmenko Marves), Ayodhia G.L. Kalake sebagai narasumber.

Ia menyatakan bahwa Indonesia telah berubah menjadi kekuatan ekonomi di Kawasan, sekaligus sentra yang menguntungkan bagi investasi, dan kerja sama ekonomi dan bisnis masa depan. 

Halaman:

Editor: Wijayanti Putrisejati

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jadwal KRL Solo-Jogja untuk Selasa 30 Mei 2023

Selasa, 30 Mei 2023 | 11:25 WIB
X