JEBRES,AYOSOLO.ID– Direktur Umum (Dirut) Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) dr Arif Zainudin, Tri Kuncoro mengatakan keberadaan alat pemadam api ringan (APAR) di ruang Puntadewa yang terbakar pada Jumat 5 Agustus 2022 2022 dini hari sudah mencukupi.
“Dalam hal ini APAR yang kita sediakan sudah sesuai standar. Dan sudah kita siapkan di mana-mana dan jumlahnya mencukupi, termasuk di Ruang Puntadewa. Tapi ternyata belum bisa mengatasi api yang muncul,” ujarnya.
Meski keberadaan APAR di RSJD dr Arif Zainudin sudah memenuhi standar, namun ia mengakui jika di ruangan yang terbakar memang belum dilengkapi dengan sprinkler atau penyiram air otomatis.
Baca Juga: Harga Tiket Pulau Komodo Diprotes Karena Terlalu Mahal, Sandiaga: Kita Cari Jalan Tengahnya
“Untuk sprinkler memang belum ada, karenanya itu yang akan kita perbaiki,” ucapnya.
Tri menambahkan, meski saat itu peralatan APAR sudah siap, namun cepatnya api yang membesar dan besaran kobarannya membuat petugas kewalahan hingga akhirnya api bisa dipadamkan setelah petugas Pemadam Kebakaran yang dihubungi datang ke lokasi.
“Kejadiannya memang begitu cepat, api membesar sehingga kita cukup kewalahan sampai pemadam kebakaran hadir di sini,” kata dia.
Baca Juga: Hadiri Closing Ceremony APG XI 2022, Presiden Jokowi dan Ibu Negara Iriana Tiba di Kota Solo
Karena itu, pihaknya juga akan melakukan evaluasi secepatnya terhadap peristiwa kebakaran yang menewaskan dua orang pasien yang berada di ruang isolasi itu. Khususnya dalam hal proteksi terhadap potensi kebakaran.
Artikel Terkait
Ruang FKIP UNS Kebakaran, Diduga karena Arus Pendek, Begini Kronologinya
Ruang FKIP UNS Kebakaran, Begini Penjelasan Rektor UNS Jamal Wiwoho
Kebakaran Melanda RSJD dr Arif Zainudin Solo, 2 Pasien ODGJ Meninggal Dunia
Kebakaran di RSJD dr Arif Zainudin Solo, Kapolresta Solo: Kami Sudah Periksa 5 Orang Saksi
Dua Orang Jadi Korban Kebakaran di RSJD dr Arif Zainudin Solo, Ganjar: Keamanannya akan Kita Evaluasi